PUISI SANG PENGACARA (ADVOKAT)
KAMI BUKAN PENJAHAT
Aista Wisnu Putra
Kami bukan penjahat
Meski kami sangat dekat dengan orang berlabel tersangka dan
terdakwa
Kami hanya menjaga agar hak mereka tetap terjaga
Kami ini melindungi kesewenangan hukum dan gertakan palunya
Kami menyeimbangkan dari apa yang dituntut dengan keadaan yang
sebenarnya
Kami ini bukan Pembela yang salah
Karena yang kami bela belum tentu tidak benar
Kami melanggengkan asas praduga tak bersalah
Kami memang pengacara yang mengeluarkan keringat dengan bicara
Kerjanya beracara di pengadilan
Kami ini memberikan nasihat hukum bagi mereka
Mengapa kau anggap kami ini aneh lagi keblinger?
Kau pikir kami selalu mendukung penjahat
Kami hanya pencari kebenaran
Melindungi mereka dari kesewenangan penguasa
Tak peduli kau anggap diriku apa
Walau banyak kaumku yang berharta karena membela mereka yang berada
Itu hanya senyuman dewi fortuna
Masih banyak dari kami membela mereka yang papa
Kami memberi bantuan tanpa dana
Dengan prodeo dan probono juga ada
Inilah kami jangan kau hakimi sepihak
Dengan pendapat tak berdasar karena segelintir kami yang berbeda
Dari kebiasaan yang luar biasa
Kami adalah advokat
Dari rasa keadilan dan kebenaran kami berangkat
Luarbiasaah.....isinyaa bagus. Namun lebih indah jikaa menggunakan kata2 yg lebih sastraa...uwuwuwuwu
ReplyDeleteMartha Citra Pradana-D03.019.003-Psikologi
ReplyDeletePuisinya bagus pak, waktu dibaca semakin ke bawah semakin menarik, semoga semua hal yang baik dapat terlindung oleh hukum secara baik juga.
Penyajian, makna, dan pengungkapannya mantap. Jangan lupa berkunjung balik Kang di www.kidabu.com
ReplyDelete